Microsoft menakuisisi cloud computing hybrid

Cloud Integrated
Microsoft akan lebih fokus pada bisnis penyimpanan cloud. Hal ini terlihat dengan rencana raksasa piranti lunak tersebut yang mengumumkan akuisisi perusahaan peyimpanan cloud, StorSimple.

Dilansir dari Softpedia, Kamis (18/10/2012), perusahaan yang berbasis di Redmond ini memang belum mengungkap lebih banyak tentang akuisisi tersebut, tapi menyebutkan bahwa StorSimple akan memainkan peran kunci untuk pendekatan cloud computing hybrid.

"Perbedaan StorSimple adalah pada properti intelektual software dan bakat mereka. Sedangkan untuk alat, bergantung pada penyedia hardware standar pihak ketiga, jadi tidak ada teknisi hardware di dalam stafnya," kaya Corporate Vice President, Windows Server and Management Product Marketing Group Microsoft, Michael Park.

"Microsoft memiliki sejarah panjang bermitra dengan penyimpanan OEM (original equipment manufacturer), dan kami yakin akuisisi StorSimple akan menciptakan peluang kemitraan baru," pungkas Park.

Source: OkeZone

Sepatu Ratu Marie Antoinette

Sepasang sepatu milik Ratu Marie Antoinette, istri Raja Perancis Louis XVI yang dihukum pancung pada 16 Oktober 1793, dilelang di rumah lelang Drout Paris. Sepasang sepatu itu terjual dengan harga 50.000 euro atau sekitar Rp 482 juta.

 Padahal, saat lelang dimulai, rumah lelang Drout hanya berharap sepasang sepatu dari sutra berwarna merah muda itu akan terjual dengan harga 10.000 euro.

Benda-benda kuno lain yang juga merupakan peninggalan dari keluarga monarki Perancis itu antara lain lukisan dan satu set perlengkapan makan milik Louis XVI.

Selain itu, ikut dilelang sebuah gaun sutra milik sang ratu yang dikenakannya sebelum dia ditangkap dan akhirnya dihukum mati kaum revolusioner Perancis.

"Terus terang ini adalah benda-benda yang sangat langka milik sang ratu, terutama gaun dan benda-benda pribadi lainnya," kata pakar benda kuno, Cyrille Boulay.

"Saya sudah meneliti artefak bersejarah selama 20 tahun. Dan inilah kali kedua saya menemukan sepasang sepatu yang dilelang," tambah Boulay.

Karena jarang muncul, lanjut Boulay, kemunculan sepatu milik ratu Perancis itu menarik perhatian peminat dari seluruh dunia.

Wartawan BBC di Paris, David Chazan, melaporkan pemenang lelang adalah penawar lewat telepon yang identitasnya belum diungkapkan.

Raja Perancis Louis XVI menikahi Marie Antoinette, putri Kaisar Austria, pada 1770. Selama keduanya menikah mereka mengumpulkan banyak benda seni dan perabotan berharga lainnya.

Kegemaran Marie Antoinette membeli barang-barang mahal membuat keuangan kerajaan Perancis jebol. Itulah sebabnya sang ratu mendapatkan julukan "Nyonya Defisit".

Saat Revolusi Perancis pecah, Marie Antoinette didakwa mengkhianati negara dan dijatuhi hukuman mati pada 16 Oktober 1793.

Pemilik mobil mendapat subsidi Rp 120.000 per hari.





Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, dengan mampu menghemat anggaran subsidi energi separuhnya atau Rp 150 triliun, banyak yang bisa dilakukan oleh pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional, termasuk membangun infrastruktur.

Pemilik mobil mendapat subsidi Rp 120.000 per hari.

”Yang paling mudah diukur membangun infrastruktur jalan. Dengan dana Rp 60 triliun bisa dibangun jalan dengan kualitas bagus dari Aceh hingga Lampung. Dengan dana Rp 100 triliun bisa dibuka akses jalan yang bagus di selatan Jawa,” kata Hatta Rajasa di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi I Forum Dialog Kerja Sama Asia (ACD) di Kuwait City, Kuwait, Rabu (17/10/2012), seperti dilaporkan wartawan Kompas Hermas E Prabowo. Hatta ditanya soal kemungkinan pengurangan subsidi energi dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2013 sekitar Rp 306 triliun dan pemanfaatan dana pengurangan subsidi.

Hatta selanjutnya memberikan contoh, dengan dana hasil pengurangan subsidi, Rp 250 triliun, pembangunan jalan kualitas bagus di trans-Kalimantan, Sulawesi, dan Papua bisa diselesaikan. ”Dengan akses jalan yang bagus, bayangkan betapa besar mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” ujarnya.

Menurut Hatta, yang terjadi di Indonesia, 70 persen orang yang tidak berhak atas subsidi bahan bakar minyak (BBM) ikut menikmati. Pemilik mobil mendapat subsidi hingga Rp 120.000 per hari. Ini sangat tidak adil.

”Namun, bagaimana parlemen dan politisi melihat itu. Saat pemerintah akan menaikkan harga BBM, ada peluang menyikat. Energi habis terkuras untuk perdebatan itu,” katanya.

Bagaimanapun, lanjut Hatta, peta jalan energi harus diselesaikan. Sampai tahun 2015 harus bisa mengubah struktur dari pemberian subsidi. Kalau bisa dimanfaatkan dengan baik, bisa diberikan dalam bentuk subsidi langsung.

Ekonom Econit, Hendri Saparini, di Jakarta, menegaskan, subsidi energi sekitar Rp 306 triliun pada RAPBN 2013 adalah akibat nihilnya strategi ketahanan energi nasional. Selagi strategi itu nihil, volume konsumsi pasti menggelembung dan memaksa anggaran negara untuk elastis.

”Harus dilihat akar persoalannya. APBN itu adalah muara dari kebijakan berbagai sektor. Saya tidak menyarankan harga BBM naik atau tidak. Tetapi, yang lebih mendasar adalah apakah akar persoalan itu berusaha dipecahkan pemerintah atau belum,” kata Hendri.

Akar persoalan yang dimaksud Hendri dalam hal subsidi BBM berada di produksi dan konsumsi. Di produksi, persoalannya PT Pertamina membeli minyak bumi dari pemburu rente di pasar sehingga harganya tinggi. Di konsumsi, pada soal tingginya laju pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor karena buruknya moda transportasi massal. Sementara untuk subsidi listrik, persoalannya adalah kurangnya pasokan gas dan batubara untuk pembangkit.

Sementara itu, anggota Komisi VII DPR dari Fraksi Partai Golkar, Satya Wira Yudha, menyatakan, pemerintah seharusnya dapat menekan besaran subsidi energi. ”Penghematan subsidi energi itu bisa dilakukan melalui beberapa cara, yaitu revisi harga, efisiensi pemakaian BBM, serta konversi BBM ke gas dan energi alternatif,” ujarnya.

Indonesia Mencapai Rekor Tertinggi IHSG

IHSG
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak menguat di awal perdagangan ini. Rekor baru pun berhasil disentuh bursa Indonesia.

Dalam risetnya, analis Samuel Sekuritas Indonesia Adrianus Bias menjelaskan, bursa Asia dibuka menguat sekitar 1 persen memfaktorkan reli di bursa global semalam.

IHSG sendiri hari ini diperkirakan akan kembali melanjutkan rally-nya seiring penguatan bursa regional.

Namun demikian beberapa sektor yang telah menguat signifikan dalam sepekan terakhir seperti semen, telko dan konsumsi diperkirakan cukup rentan profit taking. "Indeks diperkirakan akan kembali mencetak level tertinggi barunya dengan resistance di level 4.350," jelas dia, Rabu (17/10/2012).

IHSG, pada awal perdagangan Rabu (17/10/2012) menguat 18,17 poiin atau 0,42 persen ke 4.346,78. Tak lama berselang, IHSG pun sudah menembus rekor barunya, 4.351. Sementara indeks LQ45 naik 4,8 poin atau 0,65 persen menjadi 754,96.

Sektor pendukung indeks saham serentak bergerak menguat. Sektor agri naik 1,27 poin atau 0,06 persen, sektyor tambang naik 7,2 poin atau 0,38 persen dan sektor konsumsi naik 1,9 poin atau 0,12 persen.

Indeks Asia terpantau kompak di jalur hijau. Hang Seng naik 178,87 poin atau 0,84 persen ke 21.385,94, Nikkei naik 109,68 poin atau 1,26 persen ke 8.810,99 dan Straits Times naik 8,33 poin atau 0,27 persen ke 3.055,14.

Nilai transaksi tercatat sebesar Rp359,9 miliar dengan volume sebanyak 192,39 juta lembar saham. Sebanyak 86 saham menguat, 21 saham melemah dan 78 saham stagnan.

Saham-saham yang bergerak menguat (top gainers) antara laiN PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) naik Rp750 ke Rp22.200, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp300 ke Rp51.550, PT Asahimas Flat Glass Tbk (AMFG) naik Rp150 ke Rp7.300.

Sementara saham yang melemah (top losers) antara lain PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) turun Rp200 ke Rp7.400, PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) turun Rp150 ke Rp10.450 dan PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun Rp50 ke Rp21 ribu.

Source: okeZone.Com

Sembilan kelakuan ajaib Warren Buffett

Sumber: Kontan.Co.Id
Mari mengenal sang investor jenius. Ada banyak fakta unik tentang orang terkaya nomor tiga dunia ini, namun KONTAN pilihkan sembilan hal yang paling menarik dari kehidupannya:






Warren Buffet


1 . Buffet tinggal di rumah yang sama selama setengah abad

Rumah yang terletak di Omaha itu ia beli sebagai tempat tinggalnya bersama Susie. Terdiri dari 10 kamar, lima kamar tidur, dengan luas kurang dari 0,75 ekar dekat dengan kantornya. Tahun lalu, rumah itu ditaksir bernilai US$ 727.600.

2. Ia mewariskan 85% kekayaannya untuk amal, bukan untuk anak-anaknya

Pada Juni 2006, Buffett mengumumkan rencananya untuk menyumbang 85% kekayaannya untuk amal. Sebagian besar dana akan mengalir ke Bill & Melinda Gates Foundation dan sisanya ke yayasan-yayasan sosial milik keluarganya.

“Tak ada alasan kenapa generasi mendatang Buffett kecil harus memimpin masyarakat hanya karena mereka lahir dari rahim yang tepat. Di mana letak keadilannya?

Pada Juni 2012, Buffett bersama Gates menggelar kampanye bernama The Giving Pledge. Mereka membujuk orang-orang kaya Amerika Serikat untuk mendonasikan sedikitnya separuh kekayaan mereka untuk kegiatan amal, setelah mereka mati atau sepanjang usia mereka. Sebanyak 40 orang kaya telah meneken surat yang menyatakan akan melakukan komitmen itu.

3. Buffett punya kisah cinta unik

Ia menikah dengan istri pertamanya, Susan, selama 52 tahun. Mereka tetap menikah dari tahun 1952 sampai dengan Susan meninggal akibat kanker mulut di tahun 2004. Pernikahannya sempat tidak berjalan mulus karena Buffett sangat sibuk dan tak punya banyak waktu mengurusi rumah tangganya.

Pada tahun 1970-an, Buffett terlibat hubungan asmara dengan Katherine Graham, pemegang saham pengendali koran The Washington Post. Walau Susan merasa dipermalukan, ia akhirnya menyurati Graham dan mengizinkannya mengencani Buffett.

Tahun 1978, ketika anak-anak mereka sudah besar, Susan pindah ke San Fransisco dan menetap di sana sendirian. Karena ia tahu Buffett butuh seseorang untuk mengurusnya, Susan mengenalkannya pada seorang pramusaji restoran di Omaha bernama Astrid Menks. Menks tinggal bersama Buffett selama 27 tahun sampai akhirnya mereka menikah di 2004 setelah Susan meninggal.

Meskipun mereka hidup terpisah, Buffett tak pernah menceraikan Susan. Mereka juga sering berbicara lewat telepon dan kadang menghadiri acara-acara bersama. Buffett kelak mengakui bahwa membiarkan Susie pergi adalah kesalahan terbesar dalam hidupnya. Buffett berada di sisi Susan ketika ia meninggal.


4. Buffett punya ikatan seumur hidup dengan Washington Post.

Buffett memulainya sejak SMA. Bekerja sebagai loper koran, ia mengantarkan hampir 500.000 kopi surat kabar Washington Post di Omaha.

Ketika ia makin dewasa, kekaguman dan kesetiaannya pada surat kabar itu makin tumbuh. Pada usia 46 tahun, ia malah berhubungan asmara dengan Katherine Graham, pengelola The Post yang berusia 59 tahun. Graham memperkenalkan Buffett ke pergaulan New York, sementara Buffett mengajari Graham carra berbisnis.

Pada tahun 1974, Buffett masuk dalam Dewan Direktur Washington Post dan terus di sana hingga 37 tahun kemudian. Meski ia baru-baru ini mundur, cinta Buffett pada produk, perusahaan, dan manajemen koran tersebut tak diragukan lagi. Berkshire Hathaway merupakan pemegang saham terbesar Washington Post.

5. Buffett baru-baru ini mempekerjakan sesorang yang rela membayar jutaan dollar – sampai dua kali – hanya untuk makan siang bersamanya

Apakah Anda berpikir US$ 5,25 juta terlalu mahal hanya untuk makan siang dengan sang miliuner?

Tidak bagi Ted Weschler, managing partner hedge fund Peninsula Capital Advisors. Ia sampai dua kali memenangkan lelang amal yang diselenggarakn eBay dan membayar uang itu demi bertemu Buffett.

Ternyata upaya tersebut mendaratkan Weschler ke impiannya bekerja di Berkshire Hathaway. Buffett mengumumkan pada September 2011 bahwa Weschler bergabung dengan perusahaannya untuk mengelola investasi. Tak hanya itu, Weshcler pun menjadi salah satu orang kepercayaan Buffett.

6. Buffett bermain bridge online setidaknya empat kali seminggu

Buffett terobesi pada bridge. Ia ikut bertanding pada turnamen bridge online selama bertahun-tahun bersama rekannya Bill Gates. Buffett memakai nama T-Bone dan Gate menyamar dengan nama Chalengr.

Bahkan, rekan bridge Buffett sekaligus sahabatnya, Sharon Osberg, adalah orang yang mengajarinya menggunakan komputer (pekerjaan yang bahkan Bill Gates pun tak sanggup). Osberg, pemenang turnamen bridge dunia dan mantan eksekutif Wells Fargo, telah menemani Buffett bermain bridge selama 20 tahun,

Buffett, Gates dan Osberg mendanai program pelatihan bridge di SMP-SMP. Buffett meyakini, bridge dapat membantu mengajari anak matematika, berpikir logis, dan bagaimana bekerja sama dengan orang lain.

7. Buffett sangat loyal pada merek tertentu

Saking loyalnya, di kehidupan sehari-harinya pun ia tak lepas dari produk-produk itu. Ia bisa minum lima kaleng Cherry Coke setiap hari.

8. Buffett tidak menyukai produk derivatif dan emas

Buffett dan juga partnernya Charlie Munger tak pernah berinvestasi dalam emas. Mereka sepakat emas adalah aset nonproduktif, sedangkan Berkshire lebih memilih berinvestasi pada aset produktif yang bisa menghasilkan sesuatu. Munger bahkan pernah berkata, “Orang beradab tidak membeli emas.” Buffett sendiri berkata begini, “Ketika kami mengambil alih Berkshire, harga sahamnya US$ 15 dan emas waktu itu dijual US$ 20 per ons. Sekarang emas US$ 1.600 dan Berkshire US$ 120.000. Atau Anda bisa mengambil contoh lebih luas. Jika Anda membeli emas sekarang dan Anda menyimpannya sampai 100 tahun ke depan, Anda bisa menatapnya dan menimangnya setiap hari, dan 100 tahun dari sekarang emas itu akan tetap 1 ons. Ia tak bisa melakukan sesuatu untuk Anda dalam selang waktu itu. Anda membeli 100 ekar lahan pertanian, lahan itu bakal mengasilkan setiap tahun. Anda lalu bisa membeli lebih banyak lahan, dan 100 tahun lagi Anda tetap punya 100 ekar lahan. Anda bisa membeli indeks Dow Jones seharga US$ 66 di awal tahun 1900 ketika harga emas US$ 20. Di akhir abad ini, Dow Jones sudah 11.400 dan Anda juga masih mendapat dividen selama 100 tahun. Jadi aset produktif yang baik akan membunuh aset nonproduktif.”

Selain itu, pada suratnya tahun 2002, Warren Buffet menyebut derivatif sebagai senjata penghancur finansial alias Weapon of Financial Destruction. Pada kuartal kedua 2012, ia merugi US$ 700 juta pada produk derivatif saham.

9. Buffett menjauhi saham teknologi

Buffett jelas bukan seorang tech geek. Di tengah booming saham internet tahun 1998, ia berkata kepada pemegang saham Berkshire, “Teknologi itu hanya sesuatu yang tak kami mengerti, jadi kami tidak berinvestasi di sana.”

Tapi ada satu hal yang bisa membujuk Buffett melirik saham teknologi. Ini juga yang mendorongnya membeli saham IBM tahun lalu dan menjadi saham teknologi pertama dalam portofolionya. Apakah Buffett sudah keluar dari zona nyamannya? Tidak juga, tapi semata karena saham itu murah. “IBM cocok dengan semua prinsip saya, saham yang ingin kami miliki selamanya,”

10. Buffett ahli bermain ukulele

Buffett sangat menguasai alat musik berbentuk menyerupai gitar mini itu. Ia sering didaulat tampil di sejumlah acara. Tak percaya? Saksikan duetnya bersama rocker Jon Bon Jovi dalam video di bawah ini:

Lima cara berinvestasi seperti Warren Buffett

Warren Buffet

Sumber : Kontan.Co.Id

1. Membeli saham sama dengan membeli bisnis

Jika sebuah bisnis berkinerja bagus, harga sahamnya akan mengikuti.;
Bagaimana mengetahui bisnis yang bagus? Pertama-tama, Anda harus mengerjakan PR, yaitu riset fundamental perusahaan tersebut. Sebab, bagi Buffett, syarat mutlak berinvestasi adalah mengerti bisnisnya dulu. Ia berulang kali menolak berinvestasi di berbagai saham teknologi murah karena mengaku tak kenal bisnisnya. “Risiko datang ketika Anda tidak tahu apa yang Anda lakukan,” tuturnya.

Karena itu, Buffett juga menyarankan untuk memastikan kekuatan manajemen perusahaan itu. Menurut buku ‘The Warren Buffett Way', ia punya tiga pertanyaan menyangkut manajemen sebuah perusahaan. Apakah mereka rasional? Apakah mereka mengakui kesalahan? Apakah mereka bisa menahan tuntutan institusi? Buffett tak suka manajemen yang hanya mengikuti arus dan mengkopi kompetitor.

2. Beli perusahaan yang menguntungkan

Buffett lebih suka berinvestasi pada perusahaan yang membukukan keuntungan dengan konsisten. Artinya, dalam jangka panjang misalnya 10 tahun, perusahaan itu konsisten meraup keuntungan.
Ia pun mengukur tingkat keuntungan perusahaan misalnya dengan melihat return on equity (ROE), return on invested capital (ROIC), dan margin laba perusahaan, lalu membandingkannya dengan perusahaan kompetitor atau industri.
Tapi hati-hati, kadang perusahaan dengan ROE tinggi memiliki utang yang besar pula. Buffett sangat menghindari perusahaan macam ini. Ia pernah bilang, “Jika Anda berada di kapal yang bocor kronis, energi untuk mengganti kapal bakal lebih produktif ketimbang energi untuk menambal kebocoran.”

Catatan:
ROE = laba bersih/ekuitas Margin laba = laba bersih/penjualan bersih ROIC = (laba bersih-dividen)/total modal

3. Beli saham bagus di harga murah

Harga adalah apa yang Anda bayarkan, nilai adalah apa yang Anda dapatkan.
Jadi, belilah selalu saham yang harganya lebih murah daripada nilai sebenarnya. Ini prinsip utama Buffett yang ia pelajari dari guru favoritnya, Benjamin Graham. Caranya adalah cermat memperhatikan fluktuasi pasar dan memanfaatkannya. Ketika pasar serakah, Buffett cenderung menahan diri. Tapi sebaliknya, begitu pasar takut, ia mulai menebar jala berburu saham bagus tapi murah. Strategi kontrarian ini mudah diucapkan tapi pada kenyataannya sulit diterapkan. Sebab, lazim terjadi emosi dan kepanikan akan menyergap investor di tengah situasi buruk.

4.Berinvestasi jangka panjang

"Belilah hanya sesuatu yang Anda akan benar-benar senang memegangnya jika pasar tutup selama 10 tahun.
Ketika membeli sebuah saham, Buffett berpatokan akan menyimpannya dalam jangka panjang bahkan seumur hidupnya. Ia menyimpan sejumlah saham yang tak pernah ia jual sampai sekarang seperti Coca-Cola, GEICO, dan Washington Post.

5. Economic moat

Buffett menemukan istilah baru ini, yang secara harafiah berarti parit perlindungan ekonomi. Tapi yang dimaksud Buffett adalah perusahaan yang punya keunggulan kompetitif. Perusahaan bertipe economic moat dapat melindungi bisnisnya dari kompetitor karena ia punya kelebihan tersendiri.
Kelebihan ini bisa berupa merek yang kuat, paten, atau posisi geografis. Memakai prinsip ini, Buffett membeli McDonalds, Coca Cola, dan P&G.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More